Coba dengarkan suara-suara di bagian bawah mobil saat Anda menginjak pedal rem. Jika ada suara-suara berisik yang aneh, seperti logam atau besi-besi yang akan lepas akibat saling bergesekan misalnya, segera lakukan pemeriksaan. Tak hanya saat ngerem. Kegaduhan sejenis pun biasanya terjadi ketika mobil kita ajak melibas jalan keriting (bergelombang). Kasus seperti ini terutama dialami mobil-mobil jenis MPV. Bila didiamkan, dampak terburuk dari kasus ini bisa merembet ke kestabilan kemudi.
Dilihat dari gejalanya kasus ini mestinya akan mengarahkan kita untuk lebih memperhatikan komponen-komponen pada sistem suspensi. Terutama, strut bar, karet dan bushing. Seluruh komponen yang memang terletak di kolong mobil ini berfungsi menjaga kesimetrisan roda depan.
Strut bar berperan dalam menjaga agar as roda hanya bergerak ke atas dan ke bawah (mengikuti arm atau lengan ayun). Biasanya, suara-suara berisik itu muncul karena kurangnya pelumasan pada penahan ujung strut bar yang terletak pada sasis mobil.
Saat ngerem, maka akan terjadi daya dorong dari belakang ke depan sehingga body kendaraan masih terdorong ke depan sementara roda depan tertahan oleh rem. Strut bar yang berfungsi menyelaraskan dua gaya ini akan bekerja dan menimbulkan bunyi bila dudukannya kurang pelumasan.
Begitu pula ketika mobil diajak melibas jalan bergelombang. Jalan yang tidak mulus membuat body kendaraan berayun-ayun lebih ekstrem yang otomotis juga memicu strut bar bekerja lebih keras. Pergeseran ini akan menimbulkan gesekan.
Solusi mengatasi kolong yang berisik seperti ini sangatlah mudah. Apabila komponen-komponen belum sampai kondisi aus, Anda cukup menambahkan pelumasan (greasing) pada karet-karet dan bushing strut bar. Caranya, lepas mur pengencang beserta karet peredamnya. Kemudian masukkan grease pada sela-sela strut bar, bushing dan dudukannya.
Apabila keausan sudah parah (biasanya terjadi pada kendaraan lama), maka ganti karet, bushing serta berilah grease pada saat memasang kembali. Apabila Anda mengganti karet dan bushing strut bar maka lakukan spooring ulang agar kestabilan dalam berkendara dan ban depan lebih awet.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment