Berita yang online di astraworld.com mengenai besarnya angka kerugian akibat kecelakaan lalulintas cukup mencengangkan. Betapa tidak, sekitar Rp 312 triliun lebih melayang setiap tahun. Nilai kerugian yang dikalkulasikan American Automobile Association (A3) tersebut diantaranya termasuk kerusakan mobil pribadi, fasilitas umum, biaya perawatan, kompensasi kehilangan pekerjaan karena cedera permanen, dan lain-lain.
Bukan semata-mata masalah teknis, faktor human error yang tampak kecil dan sepele kadang kala justru mengakibatkan kerusakan fatal. Untuk itu, artikel kali ini akan mengangkat kembali tips yang pernah AstraWorld ulas beberapa waktu lalu yang AstraWorld sarikan dari www.enjoythedrive.com.
1. Hindari mengkalkulasikan waktu. Persiapkanlah waktu yang cukup untuk sampai ke tujuan, tanpa Anda harus terburu-buru dan memacu kendaran Anda secara berlebihan. Karena menyetir dalam keadaan tergesa-gesa dan panik mungkin saja mengakibatkan Anda celaka.
2. Atur posisi duduk. Carilah posisi senyaman mungkin. Karena, jika Anda menyetir dalam keadaan gelisah, kontrol pada kemudi dan keadaan sekitar pun bisa berkurang.
3. Hindari menaruh barang-barang yang menarik di kabin kemudi, meskipun itu adalah benda-benda hiasan yang sangat bagus. Hal ini untuk menghindarkan Anda dari ke-tidakfokus-an saat sedang menyetir.
4. Jika perlu, tambah kaca spion Anda. Dengan banyak kaca spion, pengelihatan ke arah belakang jadi lebih maksimal. Jika perlu, ganti juga spion-spion Anda dengan ukuran yang lebih besar. Atur arah ke berbagai sudut. Dengan begitu, Anda bisa memantau mobil yang ada di belakang ataupun di samping-kanan kiri mobil Anda.
5. Pastikan barang-barang seperti CD/kaset buku map berada di tempatnya. CD/ kaset, buku, map, yang tercecer (terutama di dashboard) akan berjatuhan jika mobil mengerem atau berguncang. Jika demikian, Anda akan sibuk untuk menguruisnya dan keadaan jalan pun akan terabaikan.
6. Tetap perhatikan jalan dan usahakan untuk tidak beralih pandangan. Dengan memperhatikan jalan, Anda akan selalu waspada jika terjadi sesuatu di depan atau di samping kanan-kiri kendaraan Anda.
7. Perhatikan juga pengemudi lain. Selain Anda, mobil-mobil di sekitar Anda pun bisa menjadi penyebab tejadinya kecelakaan. Penyebab utamanya adalah mengantuk. Biasanya pengendara yang mengantuk saat sedang berkendara memiliki ciri-ciri melaju terlalu dekat di belakang mobil lain, berpindah-pindah lajur dan mengerem tanpa sebab, dan mempercepat laju mobil kemudian melambatkannya lagi secara tak tentu. Jika Anda berhadapan dengan pengemudi seperti ini, sebisa mungkin, hindarilah.
Nah, selamat menerapkan tips tersebut di atas, dan selamat berkendara. AstraWorld akan tetap menjadi partner berkendara Anda dari ujung ke ujung. Anda dapat menambah daftar point di atas dengan mengirimkan masukan maupun pengalaman Anda melalui customerservice@astraworld.com.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment